Ads 468x60px

hit counter

Website counter

ShoutMix chat widget

Minggu, 26 Juni 2011

7000/pcs bukan 7000/dus

akit : tar lw beli dorayaki?
gw  : iya buat orang rumah.
akit : tungguin tungguin, gw jg mau beli
(akit ngeluarin duit 20ribu dari dompetnya)
akit : mba dorayakinya
mba : berapa?
akit : 1 dus
(gw : perasaan akit cm ngeluarin 20ribu, salah liat kali gw itu 50ribuan)
mba : rasa apa aja y mas?
akit : keju blueberry, ini,. . . . bla bla bla
mba : ini mas
akit : berapa mba?
mba : 35ribu
(akit : bingung, buru-buru ngeluarin duit 100ribu dari dompetnya)
(gw : tuh kan bener duitnya akit td cuma 20ribu wkwkwkwk)
akit : ni mba
mba : ini mas kembaliannya
akit : makasih mba

gw : kit prasaan tadi gw liat lw ngeluarin duit cuma 20 ribu kok beli 1 dus dah
akit : gw kirain 7000/dus, lw kgak bilang
gw : lah kan ada bacaanya kit 7000/pcs
akit : kgak liat gw
gw : nyesel gk kit
akit : kagak kagak kagak, buat orang rumah kgak nyesel
gw : wkwkwkwkwkwkwk


cerita ini hanya bersifat guyonan dan moment yang tidak bisa dilupakan hehehe.
spesial thanks to Akit Tito Ardyansah dan Gelar Jepang UI 2011


Minggu, 19 Juni 2011

NBA Finals Game 6 : Mavs Beat The Heat


Berakhir sudah penantian Dallas Mavericks untuk merasakan menggenggam trophy Larry O'Brein usai mengalahkan Miami Heat di game ke-6 NBA Finals. Ini juga sekaligus menghapus memori buruk final NBA 2006 dimana saat itu Mavs kalah oleh Heat. Beberapa pemain Mavs juga mengakhiri masa penantian mereka merasakan gelar juara NBA dalam karir panjang mereka. Dirk Nowitzki, Jason Kidd, Jason Terry, Shawn Marion, DeShawn Stevenson dan beberapa pemain Mavs lainnya baru merasakan gelar juara untuk kali pertama. Penantian yang paling panjang tentu saja Jason Kidd. 17 tahum berkarir, sampai mendapat julukan point guard gila, tapi belum mendapat cincin juara. Begitu juga Nowitzki. Namun itu semua berakhir sekarang dan mereka bisa menutup catatan karir mereka dengan satu gelar juara. Mungkin musim depan masih ada kesempatan untuk mendapat satu cincin lagi.

Nowitzki juga mendapatkan MVP Finals. Menekan sejak awal, Mavs mampu leading cukup jauh di kuarter pertama. Walapun Heat coba mengejar dan memangkas perolehan poin hingga selisih dua poin, namun Mavs akhirnya menang dengan margin 5 bola. Jason 'Jet' Terry menjadi penyumbang poin terbanyak dengan 27 poin disusul Nowitzki dengan 26 poin. Saat buzzer berbunyi Nowitzki begitu emosional sampe harus masuk ke ruang ganti untuk menenangkan diri. Ini adalah kemenangan yang sempurna untuk semua punggawa Mavericks.


Congratulations Dallas Mavericks


Rabu, 08 Juni 2011

NBA Finals Game 4


They did it again. Itulah kata yang tepat untuk Dallas Mavericks di game ke-4 tadi pagi WIB. Seperti ulangan pada game ke-2, mereka tertinggal cukup jauh (tidak sejauh game ke-2) memasuki kuarter 4 namun menang di kahir pertandingan. Dwayne Wade kembali gagal melakukan buzzer beater dengan melakukan kesalahan walaupun tampil super sepanjang pertandingan. Nowitzki masih menjadi penyelamat Mavericks dengan lay upnya menjaga keunggulan di akhir laga. Namun peran Jason Terry dan strategi zone deffense Maverikcs di kuarter 4 juga patut mendapatkan point plus.

Prediksi saya saat game ke-2 sepertinya salah. Karena pada game ke-3 Mavericks juga hanya kalah di akhir game. Ini berarti Heat tidak bisa berlari kencang meninggalkan Mavericks. Namun Mavericks juga jangan sampai kehabisan waktu untuk berada di depan mengungguli Heat. Pada dasarnya mereka tau apa yang harus dilakukan untuk mengalahkan Heat. Tetapi Heat punya 3 superstar yang bisa step up dan membunuh kapan saja. Permainan ketiganya bisa memenangkan Heat walaupun kalah dalam permainan team. Dan game ke-4 ini bisa menjadi referensi bagi Mavericks untuk mengalahkan Heat di game berikutnya.

Kembali ke game ke-4. Strategi zone deffense memang mematikan Heat. Melihat statistik Heat hanya 1-13 untuk three point, membuat pelatih Rick Carlisle melakukan perubahan strategi ke zone deffense dan mereka sangat nyaman melakukannya. J.J Barea ditarik keluar, bahkan Shawn Marion sama sekali tidak bermain di kuarter 4. Padahal dia cukup memberikan point pada kuarter 3. Tapi perubahan itu terbukti tepat. Walaupun Wade tampil super dalam deffense dan offense, tetapi tidak ada dukungan dari rekannya yang lain, termasuk LeBron James yang tampil melempem pada laga ini, hanya mencetak 8 poin. Sedangkan pemain Mavericks bergantian mencetak skor. Terry, Nowitzki, Chandler, bergantian menghujani keranjang Heat. Sampai akhirnya mereka unggul 3 poin dan Wade melakukan kesalahan di akhir laga, membuang kesempatan buzzer beater. Wade yang tampil super justru melakukan kesalahan pada saat penting dalam game ini. Sebelumnya Wade juga membuang kesempatan menyamakan kedudukan setelah gagal melakukan free throw. Memang tidak semuanya dapat diambil oleh Wade.

Mavericks boleh menemukan strategi ampuh untuk mengalahkan Heat dalam game ini. Tapi mereka tidak boleh lupa kalau Heat punya 3 superstar, terutama Wade yang selalu tampil konsisten. Andai ketiga superstar itu tampil dalam form mereka, kemungkinan besar Mavericks bisa kalah dengan selisih yang jauh, atau kalah karena kehabisan waktu untuk mengejar skor. Pemain Mavericks jelas tau apa yang harus mereka lakukan. Selalu mengejar skor sampai akhir pertandingan walaupun menang jelas bukan sesuatu yang nyaman untuk mereka. So, Mavericks juga harus tampil super untuk berlari kencang mengalahkan Heat. Game ke-5 harus diambil oleh Mavericks supaya keuntungan ada di tangan mereka sebelum melakoni dua laga berat di kandang Heat.

Jumat, 03 Juni 2011

NBA Finals Game 2

Wow, wow, Wooow!!! Who guess Dallas Mavericks bisa menang di game 2 NBA Finals Jumat pagi WIB. Di kuarter akhir bahkan Dallas ketinggalan 18 point. Tapi di akhir game justru kemenangan ada di tangan Dallas. Kemenangan yang hampir buyar gara-gara kesalahan Jason Terry, dibayar oleh bintang mereka Dirk Nowitzki dengan lay up-nya sebelum akhirnya D-Wade gagal melakukan buzzer beater. Kemenangan yang hebat buat Dallas, komentator sampai-sampai menyebutnya sebagai greatest comeback dalam sejarah NBA Finals.

Dirk Nowitzki, ya Dirk Nowitzki, aktor kemenangan  Dallas. Three pointnya membuat Dallas memimpin untuk pertama kali di second half. Walaupun Mario Chalmers sempat menyamakan kedudukan, lay up Nowitzki melewati Chris Bosh membuat Dallas unggul dan menang. Nowitzki memang luar biasa. Di possession akhir, dengan tenang dia melewati Chris Bosh, yang notabene bukan pemain sembarangan. Seluruh tim Dallas juga bermain luar biasa setelah tertinggal 18 point. Deffense mereka mampu menahan Heat, bahkan membuat 20-2 run untuk mereka sebelum akhirnya berbalik unggul.

Saat tertinggal 18 point mungkin semua orang sudah menduga kemenangan akan ada di tangan Heat. Apalagi game 1 menjadi milik Heat. Ditambah saat tertinggal, shoot pemain Dallas seperti bau, bahkan under basket, tidak ada yang masuk. Tapi time out tepat diambil Dallas. Pemain Dallas yang jauh berpengalaman membuat mereka tahu apa yang harus mereka lakukan. Stop bola, maka bola akan berjalan dan berpindah. Itulah yang mereka lakukan karena jika bermain cepat pasti mereka kalah oleh deffense Heat yang agresif.
Strategi isolation Heat berhasil mereka matikan. LeBron James tidak score, Wade juga begitu. Namun untuk menentukan siapa yang akan juara, menurut saya masih sangat sulit.Secara permainan saya menilai kualitas Heat masih lebih baik. Saya juga tidak tau apakah kemenangan Dallas ini hanya luck atau memang kehebatan mereka. Atau mereka akan dinaungi luck terus sampe akhir? There's still no one know. LeBron, Wade, dan Bosh mampu membuat Heat berlari meninggalkan Dallas. Tapi pada game ini mereka bisa macet. Andai tidak macet, pasti mereka membuat Heat melaju kencang, jauh meninggalkan Dallas yang dihuni pemain tua penuh pengalaman tapi bisa buat mereka macet. Mereka tau apa yang harus mereka lakukan. Jangan lupa juga Nowitzki masih unstopable, lagi on fire dari seri playoff dimulai. So, pertandingan lebih seru akan terus kita saksikan selama NBA Finals ini. Apalagi 3 game kedepan dimainkan di kandang Dallas.






Kamis, 02 Juni 2011

Schecter Synyster

reference and main article : http://guitars.musiciansfriend.com/product/



Dari namanya pasti pikiran kita langsung tertuju kepada Synyster Gates, gitaris avenged Sevenfold. Schecter Synyster memang gitar dengan signature model Synyster Gates yang diproduksi oleh Schecter Guitar Research. Berikut ini beberapa model dari Schecter Synyster :





Schecter Synyster Standard (BLACK Black)


Like the guitar Synyster plays, the Schecter Synyster Standard Electric Guitar has a Deathbat fretboard inlay with SYN in gothic letters and a gloss black finish with silver pin stripes. It's constructed with a mahogany body, bolt-on maple neck, rosewood fretboard, 2 Duncan Designed HB-108s, and a Floyd Rose-licensed tremolo.
Schecter Synyster Standard Features:
  • Mahogany body
  • Bolt-on maple neck
  • 25.5" scale
  • Rosewood fingerboard
  • 24 jumbo frets
  • Deathbat and gothic-font SYN custom fretboard inlays
  • 2 Duncan Designed HB-108 pickups
  • Vol/Tone controls
  • 3-way pickup selector
  • Floyd Rose-licensed bridge
  • Black binding
  • Grover tuners
  • Black hardware
  • Black finish with silver pin stripes
 Price : $699.00

 Schecter Synyster Custom (BLACK Black)
Designed to replicate the guitar Synyster plays onstage, the Schecter Synyster Custom Electric Guitar boasts outrageously heavy tone. It has a mahogany body, set mahogany neck, 25-1/2" scale, ebony fretboard, 2 custom Seymour Duncan Custom Invader pickups, and a Floyd Rose Original locking tremolo that lets you execute the most subtle tremolo or wildest dive-bombing effects and return to perfect tuning every time.tremolo. Special Synyster touches include Deathbat fretboard inlays with SYN in gothic lettering and a gloss-black finish with silver pin stripes.
Schecter Synyster Custom Features:
  • Mahogany body
  • Set mahogany neck
  • 25.5" scale
  • Ebony fingerboard
  • 24 jumbo frets
  • Deathbat and gothic-font SYN custom fretboard inlays
  • 2 custom Seymour Duncan Custom Invader pickups
  • Vol/Tone controls
  • 3-way pickup selector
  • Floyd Rose Original locking tremolo
  • Black binding
  • Grover tuners
  • Black hardware
  • Gloss-black finish with silver pin stripes
Price : $999.00

 Schecter SYN Custom Limited Electric Guitar (White)

 

The Schecter Synyster SYN Custom Limited Electric Guitar offers the surprisingly ergonomic Synyster body style. Play a few power chords and you will know that no other tonewood conveys dark tones like the solid mahogany used to create this bad boy. The guitar's 3-piece set mahogany neck with an Ultra Access heel gives you total access to the 24-fret ebony fingerboard.

Schecter fits the Synyster SYN Custom guitar with Seymour Duncan Custom Invader humbucker pickups with gold adjustable pole pieces. The SYN Custom Limited offers aggressive tones well-suited to modern rock styles. A Floyd Rose Original tremolo and locking nut, along with Grover tuners, makes for crazy sonic mayhem without fear of going out of tune.

Pimped out Schecter SYN appointments include a skull a wearing a top hat painted on the headstock, gold-plated hardware, and a gloss white finish with gold stripes. Fingerboard decorations include " SYN" in gothic lettering inlayed on the smooth ebony fretboard with a DeathBat at the 12th fret, and gothic crosses. Only a limited number of the Schecter SYN Custom guitar will be made available. Case sold separately.
Schecter SYN Custom Limited Electric Guitar Features:
  • Construction: Set-Neck with Ultra Access
  • Body: mahogany
  • Neck: 3-piece mahogany
  • Neck joint: Ultra Access
  • Scale: 25.5"
  • Fingerboard: bound ebony
  • Frets: 24, extra jumbo
  • Inlays: "SYN" with DeathBat at the 12th fret
  • Nut: Graph Tech Tusq
  • Binding: black
  • Pickups: Seymour Duncan Custom Invaders
  • Electronics: Vol/Tone (with coils-splitting)/3-way switch
  • Bridge: Floyd Rose Original tremolo with locking nut
  • Tuners: Grover
  • Hardware: black
  • Colors: white with gold pimp stripes
  • Case: sold separately
Price : $1,049.00

Schecter Synyster Custom Limited Electric Guitar (Black/Red)



This Schecter limited edition SYN Custom guitar was featured in Avenged Sevenfold's "Afterlife" video. Pimped out features on the Schecter SYN Custom Limited guitar include custom Seymour Duncan Invader humbucker pickups with gold screws. The Schecter SYN Custom electric guitar boasts outrageously heavy tone and exceptional shreddability. It has a mahogany body, set mahogany neck with the Ultra Access neck joint, 25-1/2" scale, ebony fretboard, 2 custom Seymour Duncan Custom Invader pickups, and an original Floyd Rose Original tremolo. Special Synyster touches include Deathbat fretboard inlays with SYN in gothic lettering and a gloss-black finish with red stripes. A limited number of these guitars will be available.
Schecter Synyster Custom Limited Electric Guitar Features:
  • Signature Synyster body style
  • Mahogany body
  • Set 3-piece mahogany neck with Ultra Access joint
  • 25-1/2" scale
  • Ebony fingerboard
  • 24 jumbo frets
  • SYN fretboard inlays with SYN in gothic lettering and "Deathbat" at the 12th fret
  • 2 custom Seymour Duncan Custom Invader pickups
  • Volume and tone controls
  • 3-way pickup selector
  • Floyd Rose Original tremolo
  • Grover tuners
  • Black hardware
  • Gloss black finish with red stripes
Price : $1,049.00
Semua gitar ini selalu mendapatkan top rating (5 rate stars). Tapi gak tau juga gitar-gitar ini dijual di Indonesia atau gak. Pasti penasaran banget pengen nyobain semua gitar ini.

copied from my old blog